… And Justice For All

Minggu tengah malam, sambil sesekali ngecek beberapa website yang saya maintain di sana-sini, sayup-sayup terdengar suara gahar James Hetfield, vokalis Metallica yang sedang melantunkan lagu metal berjudul “… And Justice For All”.

Lagu ini sangat mengiris hati jika tidak dibilang memilukan (baca: untuk kebanyakan rakyat jelata macam penulis ini, hehe). Bagaimana tidak, Metallica sebagai salah satu band metal legendaris di album ini benar-benar menelanjangi bobroknya institusi hukum di negeri Paman Sam.

Justice is Lost, Justice is Raped, Justice is Gone.. Pulling Your String, Justice is Done…
Seeking No Truth, Winning is All, Find it So Grim, So True, So Real…

Well, di mata saya hukum itu dimana-mana ya sama saja. Nggak di Amerika, nggak di Indonesia ya sama saja. Tajam ke bawah, tumpul ke atas. Kalau saja anak pejabat atau anak artis kaya raya yang punya masalah hukum, biasanya cenderung ‘bablas angine’. Hilang bagai ditelan bumi. Tapi jangan coba-coba ‘bikin onar’ kalo ente cuma anak pedagang asongan atau anak kuli batu. Karena ujung-ujungnya ‘money talks’.

Di tengah kegalauan yang mendera peliknya masalah hukum di Indonesia, khususnya yang terfokus pada hukum pidana korupsi yang sudah masuk level stadium 4 ini, maka terlahirlah lembaga ‘super body’ yang disebut KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi).

Pada awalnya semua orang mencibir bahkan cenderung skeptis. Sampai-sampai Presiden Ke-4 Republik Indonesia, KH. Abdurrahman Wahid aka. Gus Dur tadinya sempat mencibir penunjukkan Antasari Azhar sebagai Ketua KPK menggantikan Taufiqurrahman Ruki.

Toh hingar bingar KPK pimpinan Antasari Azhar pun tidak bertahan lama. Tanda-tanda ‘selesai’ bisa terlihat tatkala ia berani menjebloskan besan RI-1, Aulia Pohan. Thus, Antasari Azhar pun pada akhirnya harus berurusan dengan polisi karena dianggap bersalah telah melakukan rencana pembunuhan atas pengusaha Nasrudin Zulkarnaen.

Sekarang, marilah kita menggantungkan harapan kita kepada pimpinan KPK Abraham Samad yang masih saya anggap trengginas, berjiwa muda, dan terkesan tanpa kompromi. Ia sedang mengukir sejarahnya sendiri dengan membidik kasus-kasus besar, bahkan yang kebanyakan orang pikir mustahil.

abe-300x221Lihat saja bagaimana KPK pimpinannya berhasil membongkar busuknya praktek KKN yang dilakukan di pusaran pimpinan atas PKS (Partai Keadilan Sejahtera) yang terkenal dengan jargon “bersih dan peduli”. Pusaran korupsi yang tidak hanya menyangkut urusan fulus, tapi juga syahwat. Ya Salam…

Terakhir yang menurut saya amat fenomenal, selain dicokoknya Wawan (adik kandung Atut Chosiyah – Gubernur Banten), bagaimana ia dan sejawat KPK-nya berhasil mengungkap praktek korupsi yang dilakukan oleh Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar.

Hmm, tadinya saya pikir nasib Ketua KPK bakal sama persis dengan pendahulunya. Saya pikir KPK bakal ‘ke laut’ setelah berani mengungkap kasus Gayus Tambunan yang kemudian memunculkan “perang Cicak vs Buaya”. Lalu saya pikir KPK bakal cepat mati akibat membuat gusar para petinggi Polri gara-gara berani cawe-cawe di urusan pengadaan Simulator SIM.

Genderang perang antar dua institusi penegak hukum ini hampir terjadi sebelum pada akhirnya Presiden SBY sendiri yang turun tangan mendamaikan keduanya lewat bahasa tubuh di satu kesempatan buka puasa bersama di Mabes POLRI Trunojoyo.

Ya syukurlah jika yang dikhawatirkan itu tidak terjadi. Karena saya lihat Abraham Samad ini tidak membawa misi pribadi maupun golongan, sebelum hingga terkuaknya penyebar sprindik Anas Urbaningrum yang ternyata adalah sekretarisnya sendiri. Ada motif dibaliknya?. Wallaahu a’lam, mudah-mudahan saya tetap khusnuzhan adanya.

Hal ini juga tidak terlepas dari keyakinan saya bahwa ia telah lebih dulu belajar dari ‘kesalahan-kesalahan’ para pendahulunya. Apapun, saya pikir ia termasuk orang yang sangat berhati-hati, meski di depan media sering kita dengar pernyataannya yang semangat ’45 tanpa kompromi, termasuk belakangan menyatakan tidak takut dengan ancaman santet dari jawara hitam asal Banten.

“Tuhan melindungi KPK,” katanya yakin.

Yap benar. Mudah-mudahan Tuhan melindungi KPK hingga kasus Bank Century berhasil diungkap secara terang benderang nanti. Entah kapan.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *